kegiatan praktikum manggrove di ladong

anggota kelompok sedang mengamati manggrove

anggota kelompok sedang mengamati manggrove

 

Seiring arus globalisasi kondisi geografis Indonesia sebagai wilayah Nusantara adalah wilayah pantai dan pesisir dengan garis pantai sepanjang 81.000 km. Wilayah pantai dan pesisir memiliki arti yang strategis karena merupakan wilayah peralihan (interface) antara ekosistem laut dan darat yang memiliki sifat dan ciri yang unik, dan mengandung produksi biologi cukup besar serta jasa lingkungan lainnya. Kekayaan sumber daya yang dimiliki wilayah tersebut menimbulkan daya tarik bagi berbagai pihak untuk memanfaatkan secara langsung atau untuk meregulasi pemanfaatannya karena secara sektoral memberikan sumbangan yang besar dalam kegiatan ekonomi misalnya  perikanan, kehutanan, industri, pariwisata dan lain-lain. Baca lebih lanjut

MENGIDENTIFIKASI PARAMETER AIR SECARA FISIKA DAN KIMIA

 

sungai-kita-11
Air merupakan media kehidupan ikan yang sangat menentukan berhasil tidaknya dalam suatu usaha budidaya ikan. Faktor penentu ini dikarenakan seluruh kehidupan ikan sangat bergantung pada kondisi air, antara lain; untuk kebutuhan respirasi, keseimbangan cairan tubuh, proses fisiologis serta ruang gerak. Untuk mengetahui kondisi air yang dibutuhkan ikan, maka diukur dengan parameter air antara lain; kandungan gas terlarut, kandungan bahan kimia terlarut, suspensi partikel, suhu, serta debit air. Baca lebih lanjut

LAPORAN PKL PEMBENIHAN IKAN MAS RAJADANU (Cyprinus carpio) DI BBI JANTHOE BARU

foto langsung seleksi induk di BBI Janthoe Baru

foto langsung seleksi induk di BBI Janthoe Baru

I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Ikan mas sangat populer diberbagai kalangan masyarakat Indonesia. sebahagian besar masyarakat sudah mengenalnya. Ikan mas termasuk salah satu komoditi perikanan air tawar yang berkembang sangat pesat setiap tahun. Ikan mas disukai karena rasa dagingnya yang enak, gurih, serta mengandung protein yang cukup tinggi. Baca lebih lanjut

Tetraselmis

foto lansung di BBAP Ujoeng Batee

foto lansung di BBAP Ujoeng Batee

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Usaha budidaya ikan pada dewasa ini nampak semakin giat dilaksanakan baik secara intensif maupun ekstensif. Usaha budidaya tersebut dilakukan di perairan tawar, payau, dan laut. Selain pengembangan skala usaha, ikan yang dibudidayakan semakin beragam jenisnya.
Salah satu faktor pendukung dalam keberhasilan usaha budidaya ikan adalah ketersediaan pakan, dimana penyediaan pakan merupakan faktor penting di samping penyediaan induk. Pemberian pakan yang berkualitas dalam jumlah yang cukup akan memperkecil persentase larva yang mati. Jenis pakan yang dapat diberikan pada ikan ada dua jenis, yaitu pakan alami dan pakan buatan. Pakan alami merupakan pakan yang sudah tersedia di alam, sedangkan pakan buatan adalah pakan yang diramu dari beberapa macam bahan yang kemudian diolah menjadi bentuk khusus sesuai dengan yang dikehendaki. Baca lebih lanjut